Sabtu, 04 Desember 2010

Asal usul Green day



dikutip: (dari berbagai sumber)

Kalian pasti udah gak asing lagi ama band ini, siapa lagi kalo bukan Green Day. Disini  bakal diceritain sedikit tentang asul-usul terbentuknya band ini "Green day".


Kalian mesti udah tau kalo personil Green Day sekarang terdiri dari tiga orang. Yaitu Billy Joe pada vocal dan gitar, Mike pada bass, serta Tre Cool pada drum.

Green Day terbentuk berawal dari kegemaran Billy Joe yang suka bermain musik di garasi rumahnya (astaga). Kemudian Mike yang merupakan keponakan Billiy Joe, ("hah..keponakan!!") di akhir pekan berkunjung ke rumah Billy bersama ibunya.

Mike merasa tertarik untuk ikut bermain musik, namun dia sama sekali tidak bisa memainkan alat musik satupun. Akhirnya Billy mengajari Mike memainkan alat musik bass (baik sekali kau).

Mike merasa tertantang dan dia tidak mau pulang. Ibunya mengijinkan dia tinggal di garasi bersama Billy, tentunya untuk bermain musik. Dalam waktu singkat, Mike menguasai teknik memainkan bass yang cukup baik.

Billy tidak melanjutkan sekolahnya, dia juga tidak menamatkan SMA atau senior high school. Dia lebih suka bermain musik, dan menonton musik di panggung musik bawah tanah yang keras. Berbeda dengan Billy, Mike masih sanggup untuk menamatkan sekolahnya, karena dia merasa mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap pengorbanan ibunya yang bekerja mati-matian untuk menyekolahkan dirinya.

Tanggung jawab itu semakin besar karena sejak kecil orang tua Mike sudah bercerai (hiks hiks), dan Mike hanya dibesarkan oleh ibunya. Billy merasa kemampuan Mike bermain musik sudah cukup layak untuk show di panggung musik bawah tanah yang keras tersebut.

Namun, karena umur keduanya yang masih muda serta tidak ada pengalaman manggung yang memadai, mereka pun gagal untuk unjuk kebolehan (ohh..bersabarlah). Tidak diduga, salah satu drumer yang punya show record bagus di panggung tersebut, mau membantu Billy dan Mike untuk tampil di panggung tersebut (yippy..!!). Secara mengejutkan, mereka bermain sangat baik dan seakan-seakan menghipnotis seluruh penonton.

Mereka pun menjadi band local yang terkenal, namun saat itu nama band tersebut masih bukan Green Day (emh..tak apa). Tidak perlu waktu lama, salah satu label lokal menawari mereka untuk membuat album. Dalam waktu singkat, album mereka ludes di pasaran. Yang paling fenomenal adalah, saat album pertama keluar, umur Billy dan Mike belum genap 17 tahun (hebat gan).

Setelah serangkaian tour yang dijalani, drumer mereka memutuskan untuk memundurkan diri dan lebih memilih melanjutkan studinya di luar kota. Billy dan Mike menjadi putus asa dan berhenti bermain musik untuk sementara waktu (cup..cup..cup).

Saat Billy sedang menonton pertunjukkan musik di panggung bawah tanah, dia melihat Tre Cool sedang tampil bersama saudara dan tetangganya.

Personil sekaligus manajer band tersebut, mempertemukan Tre Cool dengan Billy dan Mike. Mereka pun mencoba untuk nge-jam bareng, dan menemukan kecocokan dalam bermain musik. Akhirnya mereka memutuskan untuk manggung bareng, dan Tre Cool pun mau bergabung bersama Billy dan Mike (siip lah). 


Permainan drum Tre Cool sangat baik dan bisa mengisi kekosongan pada band. Mereka pun banyak tour ke luar kota, dan salah satu label besar betaraf internasional menawari mereka untuk bekerja sama dalam proses pembuatan album.

Namun, salah satu tradisi panggung bawah tanah adalah, jika band yang mereka puja di panggung bawah tanah tersebut menerima tawaran dari label besar, maka secara spontan mereka akan membenci band tersebut (sungguh teganya dirimu tega sekali!!!)

Ini menjadi dilema bagi tiga remaja tersebut, terutama Billy. Billy tidak ingin dibenci oleh panggung yang telah menjadi roh dalam hidupnya, namun disisi lain Billy menginginkan kontrak kerja tersebut.

Setelah beberapa lama memikirkan hal ini, mereka sepakat untuk menerima tawaran kontrak kerja pembuatan album tersebut. Pergantian nama terjadi, saat suatu hari mereka bertiga menghisap ganja seharian, dari pagi sampai sore (tepar gan). Mereka menyebut hari itu sebagai “green day” (kok bisa dari ganja nyampe kata green day), dan mereka sepakat nama Green Day dijadikan nama baru band mereka sampai saat ini.


Oke guys, rasanya udah cukup dah asal-usul dari band kesayangan kita ini.. tapi dari semua ini aku masih heran, kenapa dari ganja bisa jadi green day? "hah hanya Billy & kawan-kawan yang tau"

Senin, 29 November 2010

Green Day "Sukses karena alkohol"




OMG!!!!! Billie Joe Amstrong, frotnman  dari Green Day mengungkapkan jika raksasa punk Amrik tersebut meraih kesuksesan mereka seperti sekarang ini yakni karena alkohol. Berbicara kepada Q Magazine, sang vokalis merangkap gitaris tersebut, aksi Green Day di atas panggung yang selalu berubah diakibatkan oleh mabuknya para personil. Aslinya sich uda gag asing lagi alkohol buat mereka, but nama band mereka terinspirasi saat mereka lagi pesta ganja seharian. Nah lho,.. mungkin hal hal kayak gituan udah gak asing lagi ya buat mereka.
“Kami tersadar di tahun 1995 ketika Green Day menjadi band yang biasa saja. Kami memang bermain di panggung besar tetapi tidak tahu caranya membuat pertunjukan yang menarik. Akhirnya kami memutuskan untuk minum (alkohol). Menjadi mabuk membuat keraguanmu hilang. Saya senang denagn spontan mengajak penonton naik ke panggung atau berlarian di atas panggung sesuka mungkin,” paparnya lantang.
emang keren ya, kalo manggung sambil mabuk-mabukkan, menurutku it's not cool
(maap bang billie, kali ini saya gag setuju dengan anda)